SAMARINDA (2/1). Berbekal semangat untuk dapat meraih ridho Allah dan syafa’at Rasulnya, serta mimpi untuk masuk surga bersama Rasul, membuat Yatim Mandiri terus berusaha melakukan yang terbaik untuk kemandirian anak – anak yatim. Di antaranya dengan menyalurkan SAHABAT (Saku Harian Bermanfaat), ASA Yatim (Alat sekolah Yatim ), dan YES (Yatim Energik & Sehat ).
\\r\\n
Acara mulia ini di laksanakan hari Ahad 2 januari 2013 di Panti Asuhan Ruhamaa yang bertempat di Jl Pangeran suryananta No 92 RT 02, Gunung Rihamaa, Kel. Bukit Pinang, Samarinda Ulu. Dan di Pondok Pesantren Al-Falah, Jl Wanyi Perumnas Bengkuring – Samarinda, selain itu Yatim Mandiri Cabang Balikpapan juga memberi bantuan kepada anak yatim yang ada di Manggar Baru – Balikpapan kebetulan ada anak yatim penderita Ganglion, sejenis penyakit yang ada di kakinya, sudah 2 tahun kakinya membesar. Insyallah akan berangkat ke Surabaya untuk menjalani operasi, semoga operasinya berhasil dan cepat sembuh. Amin.
\\r\\n
Dalam sambutanya kepala Cabang Yatim Mandiri Balikpapan, Sugiono mengatakan bahwa Yatim Mandiri berkunjung ke Panti yang ada di Samarinda bertujuan ingin memberikan kesempatan kepada anak anak yatim yang ada di Samarinda untuk bisa menikmati program – program Yatim Mandir. Sugiono juga mensosialisaikan tentang penerimaan mahasiswa baru Mandiri Entrepreneur Center (MEC), kuliah gratis yang bertempat Semarang, Bekasi, dan Surabaya sebagai pusatnya. Alhamdulillah sudah ada 4 anak dari Kaltim yang kuliah Gratis di Surabaya. Juga ada program Insan Cendekia Mandiri Boarding School (ICMBS), sekolah gratis bagi anak SMP dan SMA. Alhamdulillah nantinya anak yang sekolah di ICMBS di ambil dari semua Cabang Yatim Mandiri di 23 cabang seluruh Indonesia termasuk Kaltim.
\\r\\n
“Harapan saya walupun Anak yatim tinggal di panti Asuhan yang jauh dari perkotaan, anak-anak tidak boleh minder, harus tetap semangat dalam hidup, khususnya dalam pendidikan. Anak yatim harus berprestasi, jangan sampai kalah dengan anak non Yatim. Dan semoga anak – anak yatim lebih bersemangat belajar, karena mereka tau bahwa setelah lulus SD dapat melanjutkan di ICMBS, dan yang SMA nanti mereka masih bisa melanjutkan pendidikannya layaknya anak – anak yang masih memiliki bapak,” terang Sugiono.
\\r\\n
Dalam Sambutanya salah satu pengurus panti Asuhan Ruhamaa/Manager Operasional Bapak Witoyo, mengucapkan terima kasih atas motivasi dan bantuan yang telah diberikan. Sambutan juga disampaikan oleh Ustad Samsul Arifin pengurus Pondok Pesantren Al-Falah, beliau mengisahkan awalnya kami membangun pondok tapi dengan berjalanan waktu ada sekitar 23 anak yatim yang di titipkan ibunya ke pondok kami, jadi untuk makan, sekolah dll kami gratiskan, semoga bantuan dari Yatim Mandiri bisa membantu kami. Amin. (yym-sugiono)
